Kota Tasikmalaya, tasikraya.com-
KPU Kota Tasikmalaya mengadakan Debat Publik pertama Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Tasikmalaya tahun 2024, di Grand Metro Hotel, Sabtu Malam (2/11/2024).
Pasangan Calon Viman-Diky Chandra no urut 4 dalam debat publik pertama tampil memukau.
Debat Publik di selenggarakan KPU Kota Tasikmalaya pertama itu bertemakan mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan yang berkelanjutan.
Viman Alfarizi Ramadhan Calon Walikota Tasikmalaya Nomor Urut 4 mengatakan hari ini faktanya Kota Tasikmalaya menjadi menjadi Pusat kegiatan wilayah Provinsi Jawa Barat. Dan melingkupi Pangandaran di Priangan Timur.
“Maka dari itu Kota Tasikmalaya harus menjadi pintu Gerbang Pusat kegiatan Nasional. Sehingga Kota Tasikmalaya harus bisa menjadi Kota Industri Perdagangan dan Jasa.”Ucap Viman saat sampaikan visi-misi dalam Debat Publik.
Viman mengatakan Kota Tasikmalaya adalah Kota Santri dimana mental dan akhlaknya harus nyantri, “Jangan sampai perkembangan teknologi & ekonomi di Kota Tasikmalaya menjadikan Kota Tasikmalaya tidak mempunyai identitas.”Ungkap dia.
“Kota Tasikmalaya ialah Kota Mutiara dari Priangan Timur sehingga Kota Tasikmalaya harus maju dalam perkembangan ekonomi, ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan cita-cita Nasional untuk Indonesia Emas pada tahun 2045.”Sambung Viman.
Viman-Diky memiliki mempunyai Visi Kota Tasikmalaya sebagai Kota Industri, Jasa & Perdagangan yang Religius, Inovatif, Maju dan Berkelanjutan.
Dengan misi mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan kehidupan sosial masyarakat yang Religius dan Berbudaya.
“Mewujudkan ekonomi daerah yang berkeadilan, kuat, dan berdaya saing berbasis Industri, Jasa dan Perdagangan.”Tutur Viman.
Selain itu, tentu Viman akan mewujudkan tata kelola Pemerintahan Kota Tasikmalaya yang baik, bersih dan mewujudkan infrastruktur daerah berkualitas dan merata pembangunan yang berkelanjutan.
Sedangkan, Calon Wakil Walikota Nomor Urut 4, Diky Chandra menjelaskan Program unggulan Viman-Diky Tasik Gerakan Emak-Emak, Anak-Anak Makan Sehat (GEMAS) ,Tasik Pembiakan Ekonomi Lokal Kewilayahan (PELAK), dan Tasik Nyantri One Kelurahan One Hafidz.
“Hal ini bisa berlanjut dengan nilai-nilai ketuhanan yang maha esanya kuat karena dengan ketuhanan ini kita akan bersikap adil dan beradab. Lalu, mempersatukan, bertabayyun untuk mencapai kemufakatan bagi seluruh rakyat Kota Tasikmalaya.”Imbuhnya. (*)