Kabupaten Tasikmalaya, tasikraya.com– Peserta gladi kunjungan ke-Presidenan Jokowi Widodo ke Peresmian Bendungan Leuwikeris alami keracunan massal.
RI-1 dalam akhir jabatannya akan meresmikan Proyek Strategis Nasional (PSN) berlokasi di Desa Ancol, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Peserta gladi mengalami keracunan dari santapan nasi kuning pada pagi hari. Kemudian, dari keracunan nasi kuning tersebut mengeluhkan gejala pusing, mual dan muntah.
Informasi yang dihimpun, kurang lebih ada 300 orang yang mengalami keracunan massal jelang Presiden Republik Indonesia tiba ke Tasikmalaya.
Kemudian, peserta gladi yang dirawat, 40 orang di PKM Puskesmas Manonjaya dan sisanya dirawat RSUD dr Soekardjo dan TMC Kota Tasikmalaya.
Baca juga: Jemput Takdir Kemenangan Pasangan IDE Longmarch Daftar ke KPU
Hj Mia Sofia, Kapus Manonjaya mengatakan masuk kesini fluktuatif kurang lebih ada 50 orang yang di rawat. Untuk penyebabnya, dugaan dari makanan yang disantap Nasi Kuning.
“Kita langsung melakukan pertolongan pertama kepada pasien sesuai dengan SOP. Kemudian pengaman sampling.”Ujar Mia pada wartawan, Rabu (28/8/2024).
Adapun itu, gejala yang dirasakan oleh pasien adalah mual, muntah dan pusing. Banyak pasien, diluar kapasitas, koordinasi dengan Muspika semua berjalan baik.
“Kita terus memantau kondisi, kemudian koordinasi dan komunikasi terkait penanganan dengan pimpinan. Mana yang dipilih, perkembangan bisa disini dan yang dirujuk.”Imbuhnya.
Sontak, sampel sisa muntahan pasien, makanan yang masih utuh, dan sisa makanan. Kondisi saat ini telah tertangani.
“Dari 50 orang ada sembilan orang yang dirujuk.”Sambungnya. (*)