Kota Tasikmalaya, tasikraya.com–
Kurban untuk Negeri dari Yayasan Bakrie sejumlah 6 Sapi di salurkan dilapangan Urug, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Wakil Walikota Tasikmalaya, Rd Diky Candranegara dan istrinya memeriahkan acara di hari ke-3 Idul Adha berkurban bersama masyarakat Urug.
Wakil Walikota gaet Yayasan Bakrie dalam melakukan pemberian Sembako, Santunan Anak Yatim dan kepada Kaum Disabilitas.
“Mudah-mudahan kurban sekarang bukan menyembelih bagi kami, Kurban tidak dihikmahi kurban seekor Domba dan Sapi. Tapi, khususnya bersama istri bisa berkurban setiap hari untuk kebaikan masyarakat Kota Tasikmalaya.”Ujar Diky, Minggu Siang (8/6/2025).
Perwakilan dari keluarga Yayasan Bakrie Amanah, Sinta mengatakan di kegiatan kurban untuk negeri bersyukur sekali bisa hadir di bawah langit Tasikmalaya yang sejuk dan penuh rahmat.
“Alhamdulillah dibawah langit Tasikmalaya yang sejuk, penuh rahmat, hari ini kita berhimpun dalam momen istimewa. Bukan hanya untuk menyembelih hewan kurban saja, tetapi untuk menghadirkan semangat kasih sayang, rasa peduli, dan persaudaraan yang lebih erat antar sesama.”Terang Sinta.
Menurutnya, kata Sinta, Keluarga Besar Bakrie dan Bakrie Amanah dengan dukungan dari PT Energi Mega Persada (EMP), PT Bakrie Kalila Invesment (BKI) serta Istana Kurban yang telah menghadirkan Sapi Kurban sehat dan penuh manfaat.
“Kita ingin memastikan bahwa makna kurban tidak berhenti sebatas ritual penyembelihan Hewan Kurban. Akan tetapi, hidup dalam senyuman anak-anak yatim. Dalam haru para Lansia, dan lantunan doa dalam langkah saudara-saudara kita penyandang Disabilitas.”Bebernya.
Kegiatan ini bukan sekedar agenda tahunan, ini adalah bagian dari janjian hidup Keluarga Besar Bakrie yang di wariskan oleh Almarhum H Achmad Bakrie dengan satu pesan luhur.
“Setiap rupiah yang dihasilkan dari usaha Bakrie harus memberi manfaat untuk sebanyak-banyaknya orang.”Ungkap Sinta.
Dan hari ini, Ucap Sinta, warisan itu hadir nyata diurug, Kawalu, Kota Tasikmalaya, sebanyak 6 Ekor Sapi Kurban disembelih dan dibagikan untuk masyarakat yang membutuhkan.
“Kami juga membawa santunan, beras, baju koko, mukena untuk anak yatim, penyandang disabilitas, dan para jompo. Agar mereka tau, mereka tidak sendiri dan tidak dilupakan. Tak hanya itu, dua unit kursi roda persembahan dari generasi ke-3 Bakrie, H Syailendra Surmansyah Bakrie dan Hj Adinda Andarina Bakrie.”Tutur Sinta.
“Kami serahkan ini sebagai simbol bahwa setiap orang berhak bergerak, berkarya, dan bermimpi.”Tambah dia.
Sinta berpesan agar tetap semangat dalam keterbatasan, mereka harus tetap kuat, anak yatim tersenyum ringan, Lansia berdoa dengan ketulusan.
“Inilah makna sejati berkurban, bukan hanya daging tali pelukan dan perhatian.”Cetusnya.
Kegiatan hari ini di Kota Tasikmalaya pecah rekor untuk acara ini dan paling bagus kompak.
Masyarakat Kota Tasikmalaya ini bisa jadi contoh, barangkali bisa membantu yang lain. Berbagi itu rasa ungkapan syukur.
“Kami percaya, kebaikan yang kecil, bila tulus, akan memantik gelombang kebaikan yang jauh lebih besar dan Tasikmalaya tanah pejuang, tanah santri, tanah yang berhati adalah tempat terbaik untuk menhemai benih cinta sesama.”Pungkasnya. (*)