Kabupaten Tasikmalaya, tasikraya.com– Dikawal Ratusan Koalisi Tasik Maju Pasangan Bakal Calon Bupati Tasikmalaya dan Wakil Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin dan Asep Sopari Al-Ayubi daftar yang pertama ke KPU.
CNY dan Asep tak goyah dengan putusan MK No 60/XXII/2024. KTM 4 elemen Partai Politik yaitu PPP, Gerindra, PKS dan Partai Demokrat.
Menjadi pendaftar yang pertama, pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati ini disambut dengan Adat Sunda, Tari Jaipong dan Lengser.
Hal itu dilakukan penyerahan berkas dan di tinjau selama kurang lebih 15 menit pendaftaran yang langsung diterima oleh Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya.
Ami Imron Tamami menjelaskan setelah berkas diterima langsung di verifikasi selama lima belas menit.
“Diterimanya berkas pencalonan dan syarat calon akan dilakukan verifikasi kurang lebih lima belas menit. Untuk melakukan pemeriksaan kelengkapan persyaratan pencalonan dan syarat calon.”Ucapnya, Selasa Siang, (27/8/2024).
Sedangkan, Cecep Nurul Yakin sebagai Bakal Calon Bupati Tasikmalaya saat disinggung terkait putusan MK. Ia mengatakan sesungguhnya 4 Partai yang berada dalam KTM ini dari sisi pra-syarat dan putusan MK terakhir bisa daftar sendiri-sendiri.
Sedangkan, hal yang patut disyukuri konsistensi, keistiqomahan dan kesungguhan Pimpinan Partai. Ternyata komitmen yang sudah di bangun tidak tergoyahkan oleh perubahan regulasi.
“Kami ucapkan terima kasih atas kepercayaan kepada Cecep-Asep. Hal ini adalah pintu pertama menyongsong kemenangan pada saat yang akan kita buktikan pada 27 November mendatang.”Jelasnya.
CNY mengungkapkan bahwa Tasikmalaya identik dengan Kota Santri hal itu masih kental. Oleh karenanya, Pasangan CNY-Asep datang ke KPU di hantarkan oleh Para Ulama dari berbagai wilayah.
“Hal ini bisa mendeskripsikan pasangan Cecep-Asep mampu menjadi wasilah atas kepentingan umat.”Sambungnya.
Cecep-Asep merupakan Pendaftar Pertama ke KPU Kabupaten Tasikmalaya. Tentu atas dasar pertimbangan dari Koalisi Tasik Maju.
“Tentu hal ini merupakan seleksi kepemimpinan dari Partai Politik yang tergabung dalam Koalisi Tasik Maju. Terbukti dua tokoh ini merupakan asli kader partai bukan tokoh yang ujug-ujug (tiba-tiba).”Terang Ketua Tim Pemenangan KTM dari Politisi Senior PPP.
Kendati demikian, kata Asop, merangkak dari kader Partai yang paling bawah mengikuti seleksi kepemimpinan.
“Hingga pada akhirnya mewakili rakyat untuk kompetisi pemilihan Kepala Daerah.”Pungkas Asop Sopiudin (*)